Rapat paripurna internal dilaksanakan diruang sidang dengan menerapkan protokol kesehatan dipimpin langsung Ketua DPRD Pamekasan, Halili dan dihadiri oleh anggota DPRD setempat. 

 

Usai rapat paripurna internal Ketua DPRD Pamekasan, Halili menyampaikan jika perubahan pimpinan AKD dalam rangka penyegaran sehingga lebih optimal dalam mengambil keputusan. 

 

"Dengan terpilihnya pimpinan AKD yang baru ini, proses perencanaan program kegiatan DPRD bisa lebih optimal dan bisa menghasilkan keputusan-keputusan yang terbaik dan itu semuanya mengarah kepada masyarakat manfaatnya," ungkapnya. 

 

Selain itu Halili juga menambahkan jika perubahan pimpinan AKD bukan disebabkan adanya perubahan pimpinan di DPRD Kabupaten Pamekasan. 

 

Menurutnya, pimpinan DPRD bisa dilakukan kapan saja dan tergantung partai, sedangkan pimpinan AKD hanya bisa dilakukan dengan ketentuan minimal harus 2,5 tahun kecuali meninggal dunia atau berhenti sebagai anggota dewan. 

 

Dengan adanya perubahan pimpinan AKD, ketua DPRD Pamekasan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menargetkan semua agenda kerja dapat tuntas sesuai dengan yang telah direncanakan. 

 

Berikut perubahan pimpinan AKD DPRD Kabupaten Pamekasan :

Komisi 1

- Ketua : Ali Masykur (PPP) 

- Wakil : Munaji (Gerindra) 

 

- Sekretaris : Jumaah (PKS) 

 

Komisi ll

- Ketua : Moh Ali (Demokrat) 

- Wakil : Ismail A Rahim (Gerindra) 

- Sekretaris : Nurul Ahmad Dian 

  (Perindo) 

 

Komisi lll

- Ketua : Maskur Rasyid (PPP) 

- Wakil : Al Anwari (PKS) 

- Sekretaris : Zainal Afandi (Golkar) 

 

Komisi lV

- Ketua : Imam Hosairi (PKB) 

- Wakil : Ahmad Fauzi (Demokrat) 

- Sekretaris : Doni F Rasyid 

  (Gerindra) 

 

Badan Kehormatan (BK) 

- Ketua : Hamdi (PBB) 

- Wakil : Abd Rasyid F (PPP) 

 

Bapemperda ;

- Ketua : Wardatus Sarifah 

  (Nasdem)

- Wakil : Shafiuddin (PKB)